Alamanahjurnalis.com - JAKARTA - Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan menyebut, Presiden Prabowo Subianto bakal bertemu dengan investor pasar modal imbas anjloknya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin.
Diketahui, perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) sempat dihentikan sementara (trading halt) lantaran penurunan tembus lebih dari 5 persen dalam satu hari.
"Oh iya, nanti Presiden akan bertemu dengan anu, dengan investor market," kata Luhut di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (19/3/2025).
Luhut mengungkapkan, pertemuan itu tengah diatur oleh Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya.
Namun, dia mengaku, belum mengetahui di mana pertemuan akan digelar, baik di Istana Kepresidenan atau di tempat lainnya.
"Nanti lagi diatur oleh Pak anu, Pak Seskab yang atur. Saya enggak tahu," ujar Luhut.
Lebih lanjut, Luhut mengungkapkan, penurunan harga saham bisa terjadi di negara manapun. Kebetulan, menurut dia, penurunan indeks saham di Indonesia mencapai lebih besar yakni mencapai lebih dari 6 persen.
Dia pun tidak memungkiri, sentimen pasar dipengaruhi oleh sejumlah hal tak terkecuali ketidakpercayaan investor.
"Ya ada saja bisa terjadi peristiwa sejenis. Tapi saya pikir hari ini rebound. Kita awasi, lah, dengan cermat ke depan semua. Presiden tetap akan hati-hati masalah disiplin fiskal dan betul-betul dihitung dengan baik," kata Luhut.
Sebelumnya diberitakan, IHSG anjlok lebih dari 6 persen pada penutupan perdagangan sesi pertama pada Selasa, 18 Maret 2025.
Bursa Efek Indonesia (BEI) pun memberlakukan trading halt alias penghentian sementara selama 30 menit setelah IHSG turun lebih dari 5 persen.
Trading halt IHSG ini jadi yang pertama usai masa pandemi Covid-19 pada Maret 2020 lalu.
Sumber: kompas.com