Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Kopasgat Kerahkan Tim SAR dan Perlengkapan untuk Evakuasi Warga Terdampak Banjir di Jabodetabek

| March 04, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-03-04T13:59:54Z
Jabotabek, Alamanahjurnalis.com - TNI Angkatan Udara melalui satuan jajaran Korps Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) bergerak cepat dalam membantu penanggulangan bencana banjir yang melanda wilayah Jabodetabek, Selasa (4/3/2025). Dalam operasi penyelamatan ini, Kopasgat mengerahkan personel dari Wing Komando I Kopasgat serta berbagai perlengkapan pendukung guna memastikan evakuasi warga terdampak dapat berjalan dengan aman dan efektif.

Komandan Wing Komando I Kopasgat Kolonel Pas Helmi A. Nange, S.E., M.M., menerjunkan sebanyak empat satuan Kopasgat dibawah jajaran Wing Komando I Kopasgat dikerahkan dalam misi ini, yakni Yonko 461 Kopasgat dengan 13 personel, Yonko 467 Kopasgat dengan 8 personel, Denmatra 1 Kopasgat dengan 12 personel, serta Denhanud 471 Kopasgat dengan 8 personel. Seluruh tim SAR dilengkapi dengan berbagai peralatan penyelamatan, termasuk perahu LCR, sekoci oranye, pelampung, dayung, mesin tempel, serta berbagai alat pendukung lainnya untuk menghadapi kondisi medan yang sulit.

Komandan Wing Komando I Kopasgat juga menekankan kepada seluruh personel yang bertugas agar memberikan yang terbaik dalam menjalankan misi kemanusiaan ini serta berkoordinasi dengan instansi terkait guna kelancaran dalam mengevakuasi korban banjir tersebut serta tetap memperhatikan faktor keselamatan hingga seluruh tim kembali ke homebase.

Kegiatan diawali dengan apel kesiapan di titik kumpul untuk memastikan seluruh personel dan materiil dalam kondisi siap operasi. Tim SAR Kopasgat kemudian diterjunkan ke beberapa titik banjir di Jabodetabek, dengan fokus utama pada wilayah-wilayah terdampak paling parah. Perahu LCR dan sekoci digunakan untuk mengevakuasi warga yang terjebak di dalam rumah, sementara personel di lapangan juga membantu mendistribusikan bantuan dan memastikan kondisi kesehatan para korban pasca-evakuasi.

Selain upaya penyelamatan, Kopasgat juga berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI-Polri, serta instansi terkait lainnya guna memastikan kelancaran operasi dan mempercepat pemulihan kondisi pasca-banjir. Kolaborasi ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antarinstansi sangat diperlukan dalam menghadapi bencana alam dan memastikan keselamatan masyarakat.

Aksi tanggap darurat yang dilakukan Kopasgat ini menegaskan bahwa TNI AU tidak hanya bertugas menjaga kedaulatan udara, tetapi juga hadir secara nyata dalam setiap situasi darurat yang dihadapi masyarakat. Dengan mengutamakan keselamatan dan profesionalisme, Kopasgat terus berkomitmen memberikan kontribusi terbaik dalam upaya kemanusiaan serta mendukung stabilitas dan keamanan nasional.

Pewarta: Ninik Qurotul Aini, S.Th.I., C.Par / Puspen TNI 
×
Berita Terbaru Update