Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

HUT Ke - 2 Paguyuban PATRA 17 Dihadiri Asisten III Kabupaten Blora

| August 26, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-08-26T11:01:33Z


AlamanahJurnalis.com - Balikpapan, Dengan umur yg masih muda Paguyuban PATRA 17 warga perantauan asal Kabupaten Blora 
ini baru seumur jagung. Akan tetapi paguyuban ini sangat aktif dalam silaturahmi dan terus memupuk persatuan sesama warga dari Kabupaten Blora. Acara Hari Ulang Tahunnya ke-2 PATRA 17 digelar di halaman Dome pada Sabtu, (24/08/2024).

Hadir Asisten III Dasiran MSI bidang pembangunan dan perekonomian  mewakili Bupati Blora H.Iwan Wahyudi DPRD Balikpapan, Rendi Ismail diwakili ibu Rendi dan jajaran Forkopincam Camat, Polsek, Koramil .

Ketua Panitia  Setyo Priono sedangkan Ketua PATRA 17
Adip Waluyo. Pada malam itu
mengatakan "Agar warga Blora PATRA 17 yang ada di Balikpapan dapat berkontribusi kepada Kota  Balikpapan." tuturnya.


Sedangkan Dasiran mengatakan "Sangat berterima kasih atas undangan warga Blora yang pada malam ini pada Ulang Tahun  ke -2 menggelar wayang kulit semalam suntuk dengan dalang  Mustika Bayu Tranggono asal Blora tapi tinggal di Palu. Beliau mengatakan agar warga Blora yang ada di Balikpapan juga ikut membangun Kota Balikpapan. Dasiran berpesan agar warga Blora perantau mematuhi aturan dan juga ikut membangun serta menghormati budaya Balikpapan yang ada di Balikpapan.
Beliau sangat terkesan dengan masih dipertahankannya untuk penerimaan tamu kehormatan.
" Saya sangat bersyukur karena disini untuk menerima tamu masih memakai cucuk lampahan. "Saya sangat terkesan begitu saya turun dari mobil saya diiiringi
dengan Cucuk lampahan.Ini adat Jawa masih menguri uri adat istiadat Jawa dibawa ke tanah rantau yakni Balikpapan. Kemudian saya juga menikmati tarian daerah yakni tari Dayak ' tuturnya.

Maka pesan saya mewakili Bupati Blora agar warga Blora yang ada di Balikpapan bersama membangun kota ini dan IKN utamanya serta meningkatkan persatuan dan melestarikan budaya serta membaur dengan budaya daerah." tutupnya.

Acara dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng dengan diiringi gamelan .Sungguh sangat sakral acara malam itu. Kemudian diberikan kepada tamu tamu Paguyuban Blora dari Samarinda, Kutai Kartanegara serta Bontang. Semoga PATRA 17 TETAP EKSIS.

Jurnalis - Lilik S
Editor.    - Djoko Kariyono.
×
Berita Terbaru Update