Alamanahjurnalis.com - Balikpapan - Tinggal menghitung hari Pilkada akan dilaksanakan oleh seluruh rakyat Indonesia, tidak terkecuali Kota Balikpapan. Dengan adanya Pilihan Walikota Balikpapan, Tim Solidaritas Balikpapan dipimpin Eko Prasetyo menggelar Ngopi (ngobrol pintar) dengan calon Walikota Balikpapan Sa' bani pada Minggu ( 14/07/2024).
Bertempat di salah satu cafe di wilayah Melawai acara digelar. Hadir tokoh masyarakat untuk berbincang di acara Ngopi Bareng Sa'bani antara lain Sutrisno, Suwandi, Suharly, Magdalena.
Dengan digelarnya acara ini, masyarakat menyampaikan uneg-unegnya. Tidak hanya bapak-bapak tetapi banyak dari kalangan ibu-ibu. Ibu Kokom mewakili ibu-ibu menyampaikan persoalan krusial yang dirasakan oleh ibu-ibu.
Keresahan dengan susahnya mendapatkan gas elpiji tiga kilogram menjadi keluhan terdepan yang tiap saat langka dan harganya melambung. Sangat meresahkan masyarakat terutama dirasakan ibu-ibu.
Sedangkan bapak Suharly tokoh olahraga beladiri menyampaikan bahwa mohon dibangunnya sasana untuk olahraga beladiri. Karena dulu pernah dijanjikan oleh walikota yang sebelum ini .Tapi belum terealisasi. Hal lain yang dikeluhkan masyarakat juga masalah antrian untuk pembelian BBM jenis Pertamax atau lainnya di POM. Keluhan masyarakat yang hadir pada saat itu banyak sekali sehingga menghidupkan suasana Ngopi Bareng dengan Sa'bani.
Hal lain yakni kurangnya sekolah di Balikpapan. Kurangnya pemerataan adanyanya bangunan sekolah, sehingga masyarakat kesulitan menyekolahkan anaknya untuk sekolah negeri. Dengan sedikitnya, sekolah maka masyarakat dihadapkan kesulitan. Karena menginginkan anaknya di sekolah negeri.
"Sekarang masuk sekolah negeri harus membayar mahal," katanya. "Untuk pembangunan sekolah Negeri jangan hanya satu kawasan sehingga tidak menyulitkan orang tua menyekolahkan anak. Dibandingkan dengan Kota Samarinda jauh lebih banyak sekolah Negerinya. Sehingga apabila mengacu kepada Menteri Pendidikan bahwa melalui sistem Zona maka tidak ada lagi yang kesulitan tutur," Ryan.
"Semua keinginan masyarakat ditampung dan akan dicarikan solusi nantinya apabila menjadi Walikota," tutup Sa'bani. Waktu terus bergulir masyarakat antusias untuk menyampaikan uneg-uneg yang masih banyak yang akan disampaikan mengenai pembangunan Balikpapan.
Mengenai Pariwisata juga harapannya dihidupkan lagi.an ada penambahan.Dan menghidupkan lagi wisata hutan .
Sabani mengatakan, "Wisata itu adalah promosi. Orang-orang yang punya wisata kita ajak duduk bersama. Karena bukan hanya orang wisata tetapi travelnya harus tersedia disana. Kemudahan akses untuk menuju kesana. Harus ada clear sentuhannya mau dijadikan apa. Tidak ujug-ujug ini km 24. Beruang madu. Beruang madunya sekarang tinggal berapa ekor. Tapi cukupkah itu mengundang orang. Dinas Pariwisata kita undang. Ini mau diapakan." tuturnya.
Waktu terus bergulir, masyarakat antusias untuk menyampaikan uneg-uneg yang masih banyak yang akan disampaikan mengenai pembangunan Balikpapan.
Semua keinginan masyarakat ditampung dan akan dicarikan solusi nantinya apabila menjadi Walikota." tutup Sa'bani.
Menurut Eko Prasetyo, "Ngopi Bareng ini akan digelar lain waktu dan akan terus berlanjut dengan Nara sumber yang berbeda. Semoga dengan Ngobrol Pintar (Ngopi) akan mendapatkan pencerahan bagi masyarakat Balikpapan." tutupnya.
Jurnalis : Lilik S Editor Djoko.K.