Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Kereta Otonom IKN Buatan China Tiba di Jakarta 16 Juli, Mulai Mengaspal Agustus

| July 12, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-07-12T09:24:11Z


Alamanahjurnalis.com  - NUSANTARA -  Tak lama lagi, kereta otonom atau Autonomous Rail Transit (ART) yang merupakan bagian dari sistem transportasi cerdas, tiba di Ibu Kota Nusantara (IKN). 

Menyusul pengiriman ART dari Shanghai, China, yang dilakukan pada 4 Juli 2024 dan saat ini sedang dalam perjalanan menuju Indonesia. 

Deputi Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN (OIKN) Mohammed Ali Berawi mengatakan, saat ini kereta tersebut berada di Laut China Selatan, lepas pantai Vietnam dan akan tiba di Jakarta pada tanggal 16 Juli.

"Kemudian, trem otonom ini akan dibawa dan diujicobakan atau menjalani proses Proof of Concept (PoC) di IKN," ujar Ale kepada Kompas.com, Jumat (12/7/2024).

Ale menuturkan, ART yang akan menjalani uji coba ini merupakan produksi CRRC Zhuzhou dan Norinco.

Berdasarkan nota kesepahaman atau MoU yang ditandatangani OIKN dan Norinco, PoC ART dilakukan untuk mengevaluasi kehandalan dan pemanfaatan teknologi terbaru perkeretaapian trem otonom selama dua bulan, mulai Agustus hingga Oktober 2024.

Kereta tanpa awak ini akan mengaspal di Jalan Sumbu Kebangsaan pada pekan kedua Agustus 2024.

Ale menegaskan, keberhasilan mendatangkan kereta otonom ini merupakan kolaborasi lintas kementerian/lembaga (K/L) yang selama ini terus dilakukan untuk memastikan PoC dapat berjalan dengan lancar dan baik.

OIKN bersama Kementerian Perhubungan dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian Keuangan, Ditjen Bea Cukai, Kemenenterian Kominfo, dan Polri selama ini telah melakukan rapat rutin untuk memastikan dan mengevaluasi kelayakan teknis dan operasional serta dukungan fasilitas infrastruktur trem otonom yang diperlukan.

IKN sebagai global city for all merupakan testbed inovasi, di mana pengembangan dan pemanfaatan teknologi terbaru akan di lakukan bersama-sama dengan berbagai pihak. 

"Selama ini pembiayaan terkait berbagai kegiatan PoC yang dilakukan di IKN maupun daerah mitra merupakan kontribusi yang diberikan oleh para technology providers," pungkas Ale.

Sumber : kompas.com
×
Berita Terbaru Update