Alamanahjurnalis.com - Kediri - Allah SWT menjelaskan keutamaan orang-orang beriman dan berilmu pengetahuan sebagaimana terdapat dalam Al Qur'an Surat Al Muzadallah (58) ayat 11 :
Artinya : “Wahai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu, berilah kelapangan di dalam majelis-majelis, maka lapangkanlah. Niscaya Allah SWT akan memberi kelapangan untukmu. Apabila dikatakan, berdirilah kamu, maka berdirilah. Niscaya Allah SWT akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Allah SWT Maha Teliti apa yang kamu kerjakan.”
Anjuran Rasulullah SAW dalam hal mencari ilmu, yang artinya : "Barangsiapa yang hendak menginginkan dunia, maka hendaklah ia menguasai ilmu. Barangsiapa menginginkan akhirat hendaklah ia menguasai ilmu dan barangsiapa yang menginginkan keduanya (dunia dan akhirat) hendaklah ia menguasai ilmu." (HR Ahmad)
Dengan ilmu pengetahuan, seseorang akan mampu membedakan yang benar dan salah, merupakan sarana menuju surga serta meningkatkan derajat seseorang sekaligus merupakan hal yang paling berharga selain harta. Dengan ilmu akan menjadikan seseorang bisa lebih arif dan bijaksana dalam menghadapi setiap persoalan yang terjadi.
Dengan menuntut ilmu, kita memperoleh pengetahuan yang bermanfaat, meningkatkan akhlak, memperluas peluang karir, dan berkontribusi dalam masyarakat. Selain itu, keutamaan menuntut ilmu juga merupakan persiapan untuk kehidupan akhirat. Dimana ilmu yang bermanfaat akan menjadi sumber pahala yang berkelanjutan.
Perilaku orang yang berilmu, seperti dikutip dari an-nur.ac.id, sebagai berikut :
- Tenang dalam berfikir, bersikap, dan berperilaku.
- Suka kenyamanan, keamanan, dan ketertiban.
- Selalu berwajah ceria dan lapang dada.
- Berusaha mengembangkan ilmu yang dimiliki.
- Beraktivitas yang bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain.
Demikianlah, orang yang beriman dan berilmu pasti diberi kebaikan dan kemudahan dalam menjalankan kehidupannya di dunia maupun di akhirat.
Penulis : Ninik Qurotul Aini