Alamanahjurnalis.com - Yair Netanyahu putra Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu diketahui membagikan sebuah postingan di Telegram yang memberi respon terhadap atas kegagalan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) pada serangan Hamas 7 Oktober 2023.
Yair juga mengkritik Pengadilan Tinggi dan Shin Bet, badan yang bertanggung jawab atas keamanan perdana menteri, karena mengubah sistem keamanan IDF dan aturan keterlibatan di perbatasan Gaza.
Dalam laporan Jerusalem Post, Yair mengklaim bahwa keputusan kedua lembaga tersebut telah menciptakan situasi yang memungkinkan militan Hamas mendekati perbatasan Gaza.
Alih - alih terjun ke medan perang, Yair memilih untuk tetap tinggal di Amerika dan tolak ikut perang di Gaza. Lantas bagaimana sosok Yair Netanyahu? berikut ulasan profilnya:
Profil Yair Netanyahu
Yair Netanyahu adalah putra sulung Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bersama Istrinya, Sara.
Yair Netanyahu lahir pada tanggal 26 Juli 1991, saat ini usianya menginjak 32 tahun. Yair memiliki seorang adik laki - laki bernama Avner dan saudara tiri perempuan bernama Noa Netanyahu.
Saat ini Yair Netanyahu bertugas sebagai Unit Juru Bicara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) dan sebelumnya pernah bekerja sebagai direktur media sosial Shurat HaDin, sebuah LSM Israel yang memberi layanan hukum kepada korban teroris.
Sempat menjalani pendidikan militer, Yair Netanyahu melanjutkan studinya di jurusan Hubungan Internasional Universitas Ibrani Yerusalem dan lulus dengan gelar Bachelor of Arts di bidang Hubungan Internasional.
Kemudian, Yair Netanyahu melanjutkan pendidikan magisternya di Pusat Interdisipliner (IDC) di Herzliya dan lulur dengan gelar Master of Arts dalam bidang Studi Pemerintahan.
Saat serangan Hamas ke wilayah Israel meletus pada 7 Oktober 2023, dirinya sedang berada di Amerika Serikat.
Seperti kebanyakan warga Israel yang turun ke medan perang, putra sulung Benjamin Netanyahu ini memilih untuk tetap tinggal di Amerika dan menolak keikutsertaannya dalam perang.
Hal ini menuai kecaman dari banyak warga Israel karena merasa tidak adil jika putra Perdana Menteri tidak ikut serta dalam perang Israel dengan Hamas kali ini.
Itulah ulasan mengenai profil Yair Netanyahu, putra perdana menteri Israel Benjamin Netanyahu, semoga informasi ini dapat bermanfaat.
Sumber : SINDOnews.com