Alamanahjurnalis.com - Metode Qiraati adalah suatu model dalam belajar membaca Al Qur'an secara langsung (tanpa dieja) dan menggunakan atau menerapkan pembiasaan membaca tartil sesuai dengan kaidah tajwid. Metode ini ditulis oleh KH Dahlan Salim Zarkasyi.
Selasa, 29 Dzulhijjah 1444 H / 18 Juli 2023, bertempat di Masjid Jami' Imam Baidhowi Desa Langenharjo, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri, diadakan kegiatan MMQ dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 Hijriah. Acara ini diikuti oleh guru-guru pengajar, santri, wali santri dan masyarakat sekitar. MMQ Muharram 1445 H diadakan oleh Koordinator Qiraati Cabang Kediri dengan lebih kurang 1.000 orang yang menghadiri acara tersebut.
Ketua Koordinator Qiraati Cabang Kediri berharap dengan diadakan MMQ ini akan terjalin silaturrahmi antara pengajar, santri dan masyarakat di Kabupaten Kediri. Acara MMQ ini juga dihadiri oleh Bapak Brigjen TNI (Purn) Drs. Imam Baidhowi, M.M., C.Fr.A sebagai selaku pendiri Masjid Jami' Imam Baidhowi yang didesain megah dengan payung besar di halaman masjid, seperti di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi.
Acara MMQ ini berlangsung pada pukul 14.00 - 17.00 WIB. Kegiatan dimulai dengan membaca Do'a Akhir Tahun 1444 Hijriyah yang dilaksanakan setelah shalat Ashar dan tausiyah oleh KH. Mansyur dan Ustadz Muhammad Khusnan. Kemudian membagi kelompok berdasar Juz 1 - 30. Acara MMQ ini mengambil tema : Dengan Ceria hati jadi bersih, suci.
Dengan Ceria wajah cerah dan berseri-seri
Dengan Ceria hidup semakin bersinar.
Dengan Ceria kita bahagia dan gembira.
(Penulis : Zackia Fathur Rozaq)